Tayamum Boleh Dilakukan Ketika Sulit Mendapat Air
Tayamum Boleh Dilakukan Ketika Sulit Mendapat Air

Banyak sekali alasan-alasan yang boleh dilakukan tayamum ketika umat muslim akan melaksanakan ibadah sholat. Salah satu contoh tayamum boleh dilakukan ketika sulit mendapat air bersih yang dapat digunakan untuk berwudhu. Selain itu, tayamum juga bisa dikatakan sebagai pengganti wudhu sesuai syarat yang telah ditentukan.

Tayamum dilakukan dengan menggunakan debu yang menempel pada tembok. Ketika seseorang akan mengerjakan sholat tetapi tidak ada air, maka wudhunya bisa diganti dengan tayamum. Hal ini sangat memudahkan untuk menunaikan ibadah sholat.

Jadi, tayamum adalah salah satu cara untuk membersihkan diri dari hadats kecil dengan debu agar lebih sempurna ketika mau menunaikan ibadah shalat wajib. Disamping itu, tentu kita bisa mencari tembok yang lebih bersih untuk memudahkan mendapatkan debu yang bersih juga digunakan tayamum.

Baca Juga: Tayamum Dilakukan Dengan Menggunakan Apa? Ini Penjelasannya

Tayamum Boleh Dilakukan Ketika

Tayamum Boleh Dilakukan Ketika Sulit Mendapat Air

Seperti yang telah sampaikan diatas, bahwa tayamum boleh dilakukan ketika seseorang tidak mendapat air bersih pada saat sebelum mengerjakan sholat. Maka orang tersebut boleh melakukan tayamum dengan tanah yang bersih (suci).

Adapun, hukum tayamum boleh dilakukan ketika umat muslim sedang menderita sakit parah, dalam keadaan musafir perjalan yang sangat jauh dan sebagai. Allah SWT telah berfirman dalam surah An-Nisa ayat 43:

وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ أَوْ لَٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟ صَعِيدًا طَيِّبًا فَٱمْسَحُوا۟ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ

عَفُوًّا غَفُورًا

Artinya: “Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun.” (QS. An Nisaa’: 43)

Orang Yang Boleh Tayamum

Orang Yang Boleh Tayamum

Berikut ini, siapa saja orang yang boleh tayamum yang telah dijelaskan dalam sebuah kitab fiqh dan mengetahui tayamum boleh dilakukan ketika tidak ada air maupun lainnya, seperti:

  • Air sedikit tidak dapat mencukupi untuk berwudhu maupun mandi
  • Dalam keadaan sakit yang tidak bisa berjalan
  • Sulit untuk kemampuan dalam menggunakan air
  • Sakit yang tidak bisa untuk terbangun
  • Air tiak berkecukupan
  • Situasi dan kondisi tidak memungkinkan
  • Dll

Bacaan Niat Tayamum

Bacaan Niat Tayamum

Adapun, bacaan niat tayamum yang dapat dibaca ketika bertayamum setelah mengetahui tayamum boleh dilakukan ketika perjalanan jauh, yaitu:

نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى

Latin: “Nawaytu tayammuma li istibaakhati sholati lillahi ta’ala

Artinya: Aku berniat tayamum agar diperbolehkan salat karena Allah.

Baca Juga: Yang Termasuk Rukun Tayamum Adalah, Bacaan Niat dan Tata Cara Pelaksanaannya

Tata Cara Tayamum

Tata Cara Tayamum

Adapun, urutan tata cara tayamum yang baik dan benar di tembok setelah mengetahui jawaban tayamum boleh dilakukan ketika, yaitu:

Siapkan Debu yang Bersih

Tata cara tayamum yang pertama adalah siapkan debu yang bersih baik dari tembok, kaca maupun lainnya yang bisa digunakan.

Menghadap ke Kiblat

Ketika anda sudah tahu bagian yang termasuk rukun tayamum adalah, maka tata cara tayamum lainnya disunnahkan untuk menghadap ke kiblat pada saat tayamum dengan posisi jari kedua telapak tangan dirapatkan.

Membaca Niat

Yang termasuk rukun tayamum adalah Membaca niat terlebih dahulu sebelum mengusap kedua telapak tangan pada anggota tayamum lainnya.

Usapkan Kedua Telapak Tangan pada Seluruh Wajah

Usapkan kedua telapak tangan pada seluruh wajah ketika tayamum dilakukan dengan menggunakan debu secara merata diseluruh bagian wajah.

Telapak Tangan Menyentuh Debu

Tata cara tayamum dilakukan dengan menggunakan debu. Ketika telapak tangan menyentuh debu, lalu usap pada bagian tangan dengan jari tangan direnggangkan. Lakukan sampai 3 kali dan begitupun pada tangan kiri.

Telapak Tangan Menyentuh Lengan hingga Siku

Jari tangan yang telah rapat jangan sampai keluar dari telunjuk ketika ingin mengusap lengan dan juga siku didalam tayamum dilakukan dengan menggunakan debu tersebut. Hal ini, untuk memudahkan dalam membersihkan hadats kecil.

Mengusapkan Kedua Telapak Tangan

Tata cara tayamum yang berikutnya adalah mengusap kedua telapak tangan dengan cara dipertemukan secara bersamaan dengan jari-jarinya.

Doa Setelah Tayamum

Doa Setelah Tayamum

Lafadz bacaan doa setelah tayamum yang sangat dianjurkan untuk dibacakan, apabila sudah paham tayamum boleh dilakukan ketika, yaitu:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِيْنَ، وَاجْعَلْنِي مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ وَاجْعَلْنِي مِنْ عِبَادِكَ

الصَّالِحِيْنَ سُبْحَانَكَ اَللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

Artinya: Aku bersaksi tiada tuhan selain Allah semata yang tiada sekutu bagi-Nya. Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku sebagai orang-orang yang bertobat, jadikanlah aku sebagai orang-orang yang bersuci, dan jadikanlah aku sebagai hamba-hamba-Mu yang saleh. Mahasuci Engkau, ya Allah. Dengan kebaikan-Mu, aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Engkau. Dan dengan kebaikan-Mu, aku memohon ampunan dan bertobat pada-Mu.

Nah, itulah pembahasan tayamum boleh dilakukan ketika sulit mendapat air dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Baca Selanjutnya: 7 Hal Yang Membatalkan Tayamum Adalah, Beserta Tata Cara Pelaksanaan dan Bacaan Niatnya